Apakah Universalisme itu sama dengan Pluralisme, Liberalisme, Sekularisme?
Tidak sama. Perbedaannya:
1) Pluralis cenderung mencari kesamaan pandangan antara berbagai isme, sedangkan Universalis lebih sering memaklumi perbedaan sudut pandang antar-individu.
2) Liberalis cenderung mendorong kebebasan individual (yang dibatasi oleh kebebasan individu lain), Universalis lebih suka memperjuangkan keselamatan universal.
3) Sekularis cenderung memisahkan urusan negara dari agama sepenuhnya, sedangkan Universalis memandang bahwa urusan negara seringkali merupakan bagian dari agama.
Apakah Universalisme Tauhid mendukung ataukah menentang Pluralisme, Liberalisme, Sekularisme?
Posisi kami “netral” (pertengahan). Kami tidak menolak mentah-mentah ketiga isme tersebut, tetapi juga tidak menelannya bulat-bulat. Kami lebih suka mengolah tiga isme tersebut (dan isme-isme lainnya) dalam “ijtihad” (sungguh-sungguh mencari kebenaran) pribadi, seraya menghargai hasil “ijtihad” orang lain.
Apakah Universalisme Tauhid ini agama (yang baru)?
Antara ya dan tidak, tergantung apa yang Anda maksud sebagai “agama”. Penjelasan lebih rinci dapat disimak di halaman “Tentang Jerami“.
Agama Universal 
Jaman jaman terakhir dimana kita sekarang ini berada, tak jarang kita mendengar kekerasan ada dimana mana dan mengatas namakan agama. Agama Kristen yang memahami penjelmaan Tuhan kepada Pribadi Yesus dan juga Roh kudus yg di gambarkan dalan Trinitas, menyalahkan agama Islam yang di bawa oleh Nabi Muhammad dengan segala kekurangan dlm sejarah kepribadiaanya seperti Istri2nya yg banyak, Menyuruh memerangi Yahudi, dan Menghalalkan Jihat tetapi juga percaya kepada Tuhan yang maha Esa, kalau di pikir pikir2, sampai kapanpun tidak akan ada persamaan dan akhirnya tidak akan tercipta satu kedamaian. Bagaimana UT memahaminya? Dan apakah UT ini sudah mendapat ijin dari pemerintah Indonesia? Mohon maaf, pertannyaan saya, Terus terang saya sudah browsing begitu lama, sehingga bukan kenyamana yg ada, malah semakin saya cari agama yg benar benar cocok untuk saya, malah semakin saya bertanya, sebenarnya hakekat hidup ini apa? Benarkah Surga dan neraka itu ada? Terus kalau ada bagaimana hidup saya setelah mati? Kalau di dunia saja saya tidak dapat mendapat ketenangan dan kedamaian, bagaimana nanti kalau mati? Saya ingin berkonsultasi dengan UT bagaimana caranya? Terimakasih atas jawabannya.